BESTTANGSEL.COM, Tangerang Selatan-Upaya memutus rantai penyebaran Virus Corona atau Covid-19 terus dilakukan, di antaranya dengan terus dikembangkannya alat-alat kesehatan oleh Kementerian Riset dan Teknologi. Melalui Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong, Kemenristek mengirimkan hasil inovasi alat kesehatan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangerang Selatan, Jumat (15/5/2020).

“Ini adalah tindak lanjut dari janji Menristek, untuk ikut membantu menangani wabah Covid-19. Ke Dinkes Tangsel ini kami memberikan alat-alat kesehatan yang merupakan hasil inovasi perguruan tinggi di Indonesia,” tutur Kepala Puspiptek Sri Setiawati, di sela penyerahan bantuan yang diterima langsung oleh Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie.

Berbeda dengan alat cuci tangan pada umumnya, alat cuci tangan hasil inovasi Puspiptek ini memiliki pedal injak untuk mengeluarkan air melalui kran. “Dengan pedal injak ini, orang yang cuci tangan tidak perlu memegang kran lagi untuk mengalirkan atau menutup air, karena hal itu masih riskan terkena penularan virus. begitu juga dengan sabunnya. Selain itu, kami juga berhasil membuat disinfektan ozon, sehingga lebih nyaman bagi manusia karena tidak basah seperti air,” papar Sri.

Menurut Sri, inovasi alat kesehatan tersebut dikerjakan dalam waktu 2 bulan. “Biasanya kalo kepepet orang bisa berpikir dan bertindak cepat, bahkan kami juga sudah mengembangkan ventilator, dan sedang fokus melakukan penelitian untuk obat dan vaksin Covid-19,” imbuhnya.

Menerima bantuan alat kesehatan hasil inovasi Puspiptek, Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie merasa sangat bersyukur dan mengapresiasi. “Kami dari Pemkot Tangsel mengucapkan terimakasih dengan bantuan yang sangat bermanfaat ini, alat-alat kesehatan ini rencananya akan kami tempatkan di RSUD Tangsel, Puskesmas, dan Pusat Kesehatan Masyarakat lainnya. Sementara untuk disinfektan ozon akan kami tempatkan di Gedung Pemkot Tangsel. Karena baru-baru ini juga diketahui banyak ASN yang ODP setelah dilakukan rapid tes.”

“Alat-alat kesehatan ini bermanfaat dan akan terus digunakan meskipun wabah Covid-19 telah berlalu. Karena kami ingin membangun budaya baru di Tangsel, yakni budaya bersih dan sehat dengan sering mencuci tangan dan memakai masker,” tutup Ben. (As)

Leave a Reply