BESTTANGSEL.COM, TANGSEL- The Flavor Bliss, Alam Sutera dan Passion Project berkolaborasi menghadirkan sebuah Festival Kuliner bertajuk Kelana Lidah. Festival Kuliner yang berlangsung selama 9 hari mulai tanggal 27 September sampai 5 Oktober 2024 ini berkolaborasi dengan Tangselian,  menghadirkan lebih dari 30+ tenant kuliner yang akan memberikan pengalaman kolaboratif, di mana masyarakat dapat merasakan dan mengeksplorasi kekayaan kuliner dengan cara yang baru dan menarik dalam satu lokasi saja.

Festival yang akan berlangsung selama 9 hari, dari 27 September hingga 5 Oktober 2024 ini bertempat di Open Door, sebuah creative & design center yang berlokasi di area The Flavor Bliss, Alam Sutera, Tangerang Selatan. Open Door dan The Flavor Bliss, Alam Sutera  mengusung visi yang sama yaitu untuk menjadi ruang berkumpul dalam semangat keberagaman dalam kebersamaan untuk mewujudkan kolaborasi yang berkelanjutan.

Kolaborasi dalam Festival Kuliner Kelana Lidah ini merupakan salah satu wujud nyata keberlanjutan komitmen The Flavor Bliss yang berada dibawah naungan Alam Sutera Group untuk mendukung komunitas serta UMKM di sekitar Tangerang Selatan.

Untuk memberikan sebuah pengalaman kuliner yang menarik, Kelana Lidah juga berkolaborasi bersama Jajal Panggung untuk menghadirkan rentetan musisi ternama Indonesia, seperti Pamungkas, Bisma Karisma, Dreane, Mocca Band, Danilla, Adhitia Sofyan, Gusti Irwan Wibowo, Romantic Echoes, dan Inis dalam sesi Open Mic.

Pengunjung akan diajak untuk menikmati petualangan kuliner ditemani live performance dari komunitas Jajal Panggung secara intimate setiap harinya mulai dari pukul 18.00 hingga 22.00 secara GRATIS! Festival ini buka mulai pukul 17.00 hingga 22.00 untuk weekdays, dan 10.00 hingga 22.00 untuk weekend.

Joshua Nafi, selaku perwakilan Open Door menyampaikan, “Festival Kelana Lidah kami sajikan kepada masyarakat untuk berkelana menikmati berbagai macam kuliner yang berbeda dengan festival kuliner yang sedang marak diadakan. Atmosfer yang kami bangun dalam festival ini tidak hanya lidah yang berkelana untuk mencicipi ragam kuliner pilihan dari teman – teman Tangselian namun juga didukung oleh alunan lagu yang disuguhkan dari para musisi yang dibawakan oleh Jajal Panggung. Semangat kolaborasi ini tentunya yang akan membawa keunikan festival Kelana Lidah di tengah masyarakat kota Tangerang Selatan dan sekitarnya.” Senin, (30/9).

Sementara itu, penulis Dewi Lestari yang merupakan wanita dibalik Tangselian turut berbagi pandangannya mengenai festival ini. “Sebagai penikmat kuliner yang tinggal di Tangerang Selatan, kolaborasi ini sangat menarik karena kita bisa melihat bagaimana ragam kuliner lokal pilihan disuguhkan disini. Bukan hanya soal makanan, tetapi juga soal bagaimana setiap hidangan mampu memberikan petualangan rasa yang kaya akan cerita. Saya berharap, dengan adanya acara ini, lebih banyak orang bisa berkelana melalui kuliner.” (red/rlls)

Leave a Reply