BESTTANGSEL.COM, Tangerang Selatan -Sadar akan manfaat transformasi digital yang dihasilkan pada layanan administrasi yang sudah dimulai sejak tahun 2004, Rumah Sakit (RS) Premier Bintaro pada tahun 2016 sepakat menggunakan sistem digitalisasi “GE Healthcare Centricity TM Universal Viewer 100 Edition” pada semua layanan klinisnya. Dan setelah dilakukan studi independen, didapatkan hasil bahwa RS Premier Bintaro mampu menghemat biaya sebesar 31 persen, mempersingkat waktu tunggu pasien sebesar 38 persen, meningkatkan ketepatan diagnosa pasien sebesar 10 persen, dan yang paling penting adalah meningkatkan efisiensi kinerja Ramsay Sime Darby Healthcare Indonesia RS Premier Bintaro.
RS Premier Bintaro merupakan salah satu rumah sakit terkemuka di Asia Tenggara yang telah menerapkan teknologi GE Healthcare dalam kegiatan operasional setiap harinya.
Penghematan biaya sebesar 31 persen didapat dari setiap pemeriksaan pasien, karena semakin berkurangnya penggunaan film rontgen. Selain itu sistem digitalisasi GE Healthcare juga telah mempersingkat waktu tunggu pasien hingga 38 persen berkat efisiensi alur kerja, dan meningkatkan ketepatan diagnostik sebesar 10 persen dari kualitas gambar dan pengukuran radiologis yang lebih baik.
Vice President Business Development and IT Ramsay Sime Darby Health Care Indonesia, Wildan Djohany, saat merilis hasil studi independen tersebut pada Kamis, 6 September 2018 mengatakan, “RS Premier Bintaro secara konsisten mempertahankan perawatan pasien berkualitas tinggi dan keunggulan klinis dengan memanfaatkan teknologi mutakhir. Untuk mengatasi meningkatnya jumlah pasien serta kompleksitas penyakit, kami memutuskan untuk menerapkan solusi Centricity TM dari GE Healthcare pada tahun 2016. Sejak pertama kali diterapkan, kami melihat Centricity TM sebagai alat medis yang hemat biaya untuk menyimpan data diagnosis dan memiliki interface yang terhubung dengan sistem rekam medis elektronik rumah sakit. Hal ini sangat memudahkan para tenaga kesehatan dalam pengambilan gambar dan meningkatkan komunikasi antara dokter dan ahli radiologi melalui platform terintegrasi.”
GE Centricity TM Universal Viewer 100 Edition merupakan sebuah solusi pengarsipan data pasien dan platform komunikasi berbasis web yang terintegrasi dan dilengkapi dengan alat produktivitas cerdas, visualisasi canggih, dan mudah diakses dimanapun. Sebagai single repository untuk gambar 2D dan 3D, alat ini sangat cocok diterapkan di departemen radiologi berskala kecil hingga menengah serta memiliki interoperabitas yang tinggi dengan sistem rumah sakit lainnya, termasuk catatan medis elektronik.
Sekretaris Jenderal Persatuan Dokter Spesialis Radiology Pusat (PDSRI), Dr. Vonny N. Tubagus, Sp Rad (K) mengatakan, “seiring dengan bertambahnya penyakit kronis dan populasi lansia di era modern ini, radiologi memiliki peran yang penting dalam memastikan pasien mendapatkan perawatan medis yang tepat. Oleh karenanya, menjadi sangat penting bagi ahli radiologi dan dokter untuk mendapatkan gambar dan laporan radiologi yang akurat dan komprehensif, sebagai upaya untuk memastikan penanganan pasien yang lebih akurat dan cepat. Menerapkan teknologi digital cerdas, seperti GE Healthcare Centricity TM Universal Viewer 100 Edition, akan membantu para ahli radiologi dan dokter dalam memberikan diagnosis dan membuat keputusan yang lebih akurat dan efisien.”
Putty Kartika, Country Director GE Healthcare Indonesia mengatakan, “Kami bangga dapat menyampaikan keberhasilan Rumah Sakit Premier Bintaro dalam menerapkan teknologi baru ini, dan akan terus mendukung pihak rumah sakit untuk menjadi salah satu penggagas pertama transformasi rumah sakit digital ASEAN. GE Healthcare berkomitmen untuk menyediakan teknologi dan solusi kesehatan ke rumah sakit di Indonesia dalam upaya meningkatkan kualitas, aksesibilitas, dan keterjangkauan layanan kesehatan di Indonesia. Saya berharap ke depannya akan lebih banyak sistem perawatan kesehatan yang memanfaatkan teknologi digital yang dapat meningkatkan kesehatan di Indonesia.
Studi ini dilakukan oleh Frost & Sullivan melalui studi komparatif dengan membandingkan tingkat kunjungan balik, biaya, dan jumlah pemeriksaan pada bulan November 2015 hingga Januari 2016 (sebelum GE Centricity TM Viewer 100 Edition) dan November 2016 hingga Januari 2017 (setelah periode GE Centricity TM Viewer 100 Edition). Studi tersebut telah merupakan hasil perhitungan dari 10.000 prosedur radiologi selama periode 3 bulan. Hasil studi ini juga merupakan hasil dari 12 sesi diskusi dengan ahli radiografi, ahli radiologi, administrator, ahli bedah, dan dokter dari rumah sakit.
Asri
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.