BESTTANGSEL.COM, Tangerang – Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas terus ditelurkan Universitas Multimedia Nusantara (UMN), dua di antaranya adalah Vincentius Kuriawan, wisudawan alumni Teknik Informatika dan Citra Giofany alumni program studi Manajemen.

Vincen dan Citra adalah Wisudawan dan wisudawati angkatan ke XI UMN, yang berlangsung di Indonesia Convention Hall (ICE), pada Sabtu 8 Juli 2017.  Dalam wisudanya kali ini UMN mengangkat tema “Inovasi Sebagai Daya Saing Bangsa.”

Dalam skripsinya, Vincen mampu menciptakan inovasi berupa absensi karyawan dengan menggunakan face recognition yang diintegrasi juga dengan teknologi GPS melalui mobile application. Sementara Citra semasa kuliah sudah menerapkan berbagai inovasi kepemimpinan dan bisnis dalam kegiatan organisasi. Atas prestasinya itu, Citra kini menjabat sebagai Product Manager PC Accessories Microsoft Indonesia.

Ninok Leksono, Rektor UMN mengaku bangga dengan prestasi yang telah diraih oleh mahasiswa UMN. “Sekarang ini banyak kalangan menyebut, yang terjadi adalah disrupsi atau kekacau-balauan. Universitas termasuk UMN harus jeli menyimak perkembangan. Satu hal yang diyakini adalah pada setiap tantangan juga ada peluang. Inovasi seperti e-learning termasuk yang akan dikembangkan di UMN,” tutur Ninok.

Ninok juga mengatakan bahwa untuk bidang peminatan baru seperti keamanan siber, realitas virtual atau kecerdasan buatan, juga akan mendapat perhatian lebih besar. Satu hal yang tidak kalah penting, bagi mahasiswa yang punya minat bisnis, adanya inkubator bisnis Skystar Ventures memberi nilai tambah pada UMN dalam memberikan bekal pelatihan bisnis yang kongkret, mendekati kondisi riil di dunia nyata,” jelas Ninok.

Hadir dalam wisuda tersebut, Presiden Direktur termuda IBM Indonesia, Gunawan Susanto.  Dalam kesempatan itu, Gunawan memberikan kuliah umum mengenai peran inovasi dan kreativitas dalam pengembangan bisnis di era globalisasi. Menurutnya, inovasi dan kemampuan dalam pengembangan teknologi harus dimulai dari kampus. “Sudah bukan zamannya lagi industri dan kampus berjalan sendiri-sendiri. Harus ada sinergi dari kedua belah pihak. Ke depannya, IBM pun membutuhkan kerja sama dengan perguruan tinggi-perguruan tinggi yang ada di Indonesia,” paparnya.

Gunawan Susanto menduduki jabatan prestisius di IBM saat menginjak usia yang ke-35 tahun. Dalam masa kepemimpinannya, IBM Indonesia menjalankan inovasi dan transformasi untuk tetap bisa berkembang di tengah persaingan yang kian ketat. Diharapkan melalui kuliah umum ini, para wisudawan dapat termotivasi untuk selalu berinovasi di dunia kerja nantinya.

 

Ashri

Leave a Reply