BESTTANGSEL.COM, Tangerang Selatan-Pencegahan penyebaran COVID-19 bukan hanya tugas pemerintah saja, melainkan harus juga diterapkan oleh masyarakat secara keseluruhan dengan menjalankan imbauan serta kebijakan yang telah dikeluarkan. Diantaranya adalah tetap berada di dalam rumah dan menjaga jaga saat keluar rumah untuk urusan yang penting.

Pemerintah Kota Tangerang Selatan pada tanggal 19 Maret 2020 telah membentuk Gugus Tugas Penanganan COVID-19 mulai dari level Kecamatan, Kelurahan dan melibatkan peran RT/RW. Tujuannya, seluruh imbauan dan kebijakan yang telah dikeluarkan dapat dijalankan dengan optimal.

Selanjutnya, Pemerintah Kota Tangerang membuat posko Gugus Tugas di Jalan Raya Viktor No.81 Buaran Kecamatan Serpong dengan hotline 119 dan 112. Untuk masyarakat yang membutuhkan layanan medis, bisa juga menghubungi 081315556059 serta nomor telepon 0811889371 untuk layanan non medis.

Layanan ini siaga 24 jam dan siap memberikan bantuan kepada masyarakat. Termasuk juga bisa melakukan konsultasi dengan tenaga medis melalui hotline yang tersedia perihal penanganan COVID-19.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menuturkan, upaya pencegahan penyebaran COVID-19 dilakukan dengan kegiatan penyemprotan disinfektan di seluruh wilayah kecamatan. Sasaran kegiatan tersebut meliputi perkantoran pemerintahan, rumah ibadah, rumah sakit dan puskesmas, fasilitas publik dan pemukiman warga.

Dalam realisasi di lapangan, Pemerintah Kota Tangerang mengerahkan seluruh armada yang dimiliki mulai dari BPBD, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, TNI dan Kepolisian serta partisipasi masyarakat secara mandiri.

Benyamin bahkan memberikan apresiasi kepada warga yang secara swadaya dalam melakukan kegiatan sendiri. Hal tersebut menunjukan, jika penanganan COVID-19 dilakukan secara bersama – sama untuk kepentingan bersama.

“Keterbatasan fasilitas yang saat bersama. Namun, dengan adanya kerjasama dan kesadaran publik, seluruh wilayah telah melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri. Bahkan, sesuai yang disampaikan Wali Kota Airin, ada pemukiman yang juga membantu warga lainnya ketika menjalani isolasi mandiri. Ini adalah bukti kerjasama yang baik,” ujarnya.

Selain itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga melakukan pendistribusian disinfektan dan handsanitizer kepada masyarakat yang diserahkan oleh Gugus Tugas dan juga aparat Kecamatan dan Kelurahan. Sehingga, kegiatan penyemprotan dapat dilakukan oleh warga secara mandiri.

Dalam rangka memberikan kemudahan yang melaksanakan Work From Home (WFH). Pemkot Tangerang Selatan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan, menyediakan layanan belanja online. Layanan ini menjadi bagian yang diinformasikam kepada publik, selain pada imbauan dan kebijakan pemerintah secara menyeluruh.

Upaya lain dalam memutus penyebaran COVID-19 antar warga, Pemkot Tangsel pun menyediakan westafel portable sebanyak 119 unit di lokasi strategis serta membuat pembaruan informasi kepada warga mengenai kasus COVID-19 yang disampaikan melalui media massa.

“Kami akan terus memperbarui data mengenai upaya yang dilakukan pemerintah termasuk kemudahanan layanan di dalamnya. Serta perkembangan penanganan COVID-19 oleh Pemkot dan imbauan ke warga,” ujarnya.

Untuk penyampaian informasi kepada warga, Pemkot Tangerang Selatan bersama Kepolisian dan TNI melakukan patroli untuk mencegah adanya pengumpulan massa dalam suatu wilayah. Sebab hal ini bisa menyebabkan terjadinya penyebaran COVID-19 secara cepat. “Jangan berkumpul dahulu dan tetap berada di rumah,” ujarnya.

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menjelaskan, kegiatan rapid tes yang kini sudah dijalankan, tak hanya bagi warga tetapi juga tenaga medis. Oleh karena itu, Pemkot telah menjadikan Puskesmas Pamulang sebagai tempat isolasi bagi pasien PDP sebelum dirujuk ke RS Rujukan.

Tujuannya adalah agar penyebaran COVID-19 bisa dibatasi dan tenaga medis dapat melakukan penanganan secara baik. Pengadaan APD dan masker untuk tenaga medis saat ini juga terus dilakukan. Pemkot menghimbau warga tak membeli masker yang diutamakan untuk tenaga medis

“Tracking kepada keluarga yang terdampak COVID-19 juga saat ini terus dilakukan agar warga melakukan isolasi mandiri sehingga kasus COVID-19 bisa ditekan,” ujarnya. (**)

Leave a Reply