BESTTANGSEL.COM, TANGSEL– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar konferensi pers hari ini melalui Zoom Meeting untuk menyampaikan dukungannya terhadap program pembangunan 3 juta hunian serta membahas langkah strategis terkait perluasan mandat OJK dalam rangka penguatan dan pengembangan sektor jasa keuangan (SJK).

Mahendra Siregar, Ketua Dewan Komisioner OJK, yang menjadi narasumber utama, menegaskan komitmen OJK dalam mendukung percepatan realisasi program 3 juta hunian yang dicanangkan pemerintah. “Program ini merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Mahendra.

Ia juga menyampaikan bahwa OJK telah menyiapkan sejumlah kebijakan untuk mempermudah akses pembiayaan bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Langkah tersebut mencakup optimalisasi kredit perumahan rakyat (KPR) bersubsidi, penyederhanaan proses pengajuan kredit, serta peningkatan kolaborasi dengan perbankan dan lembaga pembiayaan.

Selain itu, konferensi pers juga menyoroti perluasan mandat OJK yang ditujukan untuk memperkuat pengawasan dan pengembangan sektor jasa keuangan. Mahendra menyebut bahwa mandat baru ini akan mencakup penguatan regulasi di sektor teknologi finansial (fintech), asuransi, hingga pasar modal.

“Dengan mandat yang diperluas, OJK berkomitmen untuk menciptakan ekosistem keuangan yang lebih inklusif, berdaya saing, dan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan,” tambahnya.

Mahendra juga mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara OJK, pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat untuk memastikan program-program tersebut dapat berjalan efektif. Ia menutup dengan optimisme bahwa langkah ini akan membawa dampak positif jangka panjang bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Konferensi pers ini dihadiri oleh perwakilan media, pelaku industri jasa keuangan, dan para pemangku kepentingan lainnya. Rencana implementasi lebih lanjut akan diumumkan dalam waktu dekat. (red/*)

Leave a Reply