OREN SIT AULIYA “Menjaga Kesehatan Fisik dan Emosional Anak di Masa Home Learning”

BESTTANGSEL.COM, BINTARO-Sebagai orangtua, pasti kita ingin agar tumbuh kembang ananda tetap optimal walau belajar dari rumah. Oleh sebab itu, untuk menjaga kesehatan fisik dan emosional anak di masa home learning ini, SIT AULIYA menggelar acara “OREN” (Obrolan keREN) bertema “Menjaga Kesehatan Fisik dan Emosional Anak di Masa Home Learning”, Selasa (29/99). Acara yang digelar virtual tersebut, menghadirkan dr. Fiska Febriana Windi R, Sp.A., Specialis Anak dari RSIA Bina Medika Bintaro.

Dalam sambutannya saat membuka acara, Direktur SIT AULIYA, Kurniasih Mufidayati, menyampaikan bahwa pandemi covid-19 yang kita hadapi saat ini adalah takdir yang sudah digariskan Allah. Untuk itu kita harus menerima, dan berikhtiar untuk menjaga keluarga kita dari bahaya virus covid-19.

Lanjut beliau, “Meski Pandemi, anak-anak tetap harus belajar, bersosialisasi dengan guru dan teman-temannya, untuk itu SIT AULIYA sejak pandemi sudah memberlakukan “home learning” sebagai upaya mendukung program pemerintah, dan mencegah terjadinya penularan. Tentunya program untuk home learning kami pun terus melakukan penyesuaian agar proses belajar dan mengajar dapat berjalan dengan baik.”

“Di masa Pandemi anak-anak diharuskan belajar dari rumah dengan menggunakan device dengan waktu yang cukup lama. Tentunya ini menjadi perhatian bagi kita semua. Bagaimana bisa menyeimbangkan antara kesehatan fisik dan emosional anak ketika anak-anak dipaksa belajar dengan menggunakan device. Obrolan Keren atau OREN kali ini yang menyoroti pentingnya menjaga kesehatan fisik dan emosional menjadi sangat penting sebagai langkah untuk memantau tumbuh kembang anak-anak kita, ini akan menjadi ilmu yang bermanfaat bagi para orang tua,” ucap Kurniasih.

Dalam presentasinya, dr. Fiska menyimpulkan bahwa selain menjaga asupan nutrien yang seimbang, orang tua juga harus menjadi role model bagi anak-anaknya. “Dalam penggunaan gadget, orang tua harus memberi contoh kepada anak-anak bagaimana menggunakan gadget dengan bijak dengan batasan waktu. Gunakan waktu di rumah untuk lebih banyak berkomunikasi langsung dengan anak, agar emosional anak bisa terjaga dengan baik.”