BESTTANGSEL.COM, PAMULANG- Ratusan jamaah dan warga menghadiri acara malam tahlilan tiga hari wafatnya almarhumah Elmaisanda binti Rustian, Senin (31/01/2022). Acara tahlilan digelar di rumah duka di kawasan Permata Pamulang, Tangerang Selatan. Jamaah dan warga tampak memadati halaman rumah.

Menurut K.H. Ibrahim Chaniago LC, kakak dari almarhumah, Elmaisanda merupakan seorang penghafal Quran, seorang aktivis islam yang banyak mengembangkan pondok-pondok pesantren. Salah satunya yaitu pondok pesantren Abu Bakar Ashshidiq.

“Kami selaku keluarga besar sangat terpukul dengan wafatnya almarhummah, di sisi lain kami memiliki suatu kebanggaan bahwasannya Allah telah memberikan beliau kemudahan untuk mengucapkan kalimat laillahaillah ketika sakaratul maut,” kata K.H Ibrahim Chaniago.

K. H. Ibrahim juga mengatakan, “Kami mengadakan tahlilan dari hari pertama sampai malam ketujuh. Kita mengundang tokoh masyarakat dan ulama, serta tetap dengan menjaga protokol kesehatan.”

Tahlilan ini dihadiri oleh teman-teman baik dan para kerabat, seperti dari organisasi kemasyarakatan pemuda pancasila, teman-teman pengasuh pondok pesantren, paguyuban vimel, juga MUI serta tokoh masyarakat dan para santri.

K.H. Ibrahim juga berpesan, “Kita yang hidup pasti akan kembali kepadanya, Allah mengatakan, bertakwalah kamu karena sebaik-baiknya bekal adalah ketakwaan. Kematian almarhumah menjadi pelajaran bagi kita, siapa yang menyibukan dengan sesuatu dia akan meninggal dengan sesuatu tersebut, orang yang menyibukan diri dengan Al Quran, dengan kegiatan dakwah serta kegiatan kegiatan yang memberikan manfaat kepada masyarakat. Maka akan mati dalam keadaan disibukan dengan hal tersebut. Terbukti almarhumah dipanggil oleh Allah dengan kondisi khusnul khotimah.”(RED/chr)

Leave a Reply