Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, bersama Kadinkes Tangsel, Dr Suhara Manulang, dan Camat Ciputat, Andi S. Patabai,(berpakaian dinas), turut memotivasi anak-anak yang sedang disuntik vaksin MR di SDI Abu Dzar Tangsel.
BESTTANGSEL.COM, Tangerang Selatan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), terus berupaya memenuhi target Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI akan imunisasi vaksin Measles Rubella (MR), kepada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun. Untuk itu, bersama Walikota Tangsel, Hj. Airin Rachmi Diany, Dinkes Tangsel melakukan swepping ke sekolah, mall, taman kota, hingga ke pasar.
Ditemui di Sekolah Dasar Islam Abu Dzar yang berlokasi di Jombang Ciputat Tangsel, Airin menyatakan optimisnya akan pencapaian program imunisasi MR tersebut, Selasa, (10 Oktober 2017).
“Saya belum melakukan pengecekan sudah sejauh mana. Tadi saja ada penambahan, anak-anak yang sebetulnya 100 persen sudah, tetapi di data Pusdatin belum terdata. Tentunya akan ada peningkatan, kita bisa 95 persen. Kita ada upaya dan usaha, di antaranya dengan jemput bola, seperti ke pusat-pusat keramaian, mall, sekolah, serta melakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan, Puskesmas, bahkan kami juga melibatkan kader-kader untuk turun ke tingkat RT/RW,” tutur Airin.
Di depan para orang tua, siswa-siswi SDI Abu Dzar, Airin mengatakan, “Mudah-mudahan dengan adanya imunisasi ini anak anak bisa tumbuh kembang sehat sesuai cita-cita dan harapan,” ucap Airin.
Senada dengan Airin, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Tangsel, Dr Suhara Manulang, mengungkapkan, “Tanggal 14 Oktober 2017 sebagai akhir kampanye MR, berbagai strategi sudah kita buta, semua komunitas, sekolah bahkan turun langsungnya Walikota melihat dan menyaksikan imunisasi ini. Semoga dengan kehadiran Ibu Walikota, bisa menjadi motivasi bagi masyarakat,” ucap Suhara.
Menurut Suhara, vaksin MR sangat bermanfaat bagi kesehatan anak-anak. “Dengan apa yang kita lakukan, yakni membuka posko pelayanan imunisasi MR di beberapa lokasi termasuk mall, pencapaian terus bertambah. Saat ini sudah 91 persen, jadi tinggal 4 persen lagi, dan semoga bisa mencapai target,” pungkas Suhara.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDI Abu Dzar Tangsel, Ustad Aep Saepullah LC., menjelaskan bahwa dari 600 siswa-siswi yang sudah mendapatkan imunisasi vaksin ada sekitar 200 anak. “Jadi memang ada 400 anak yang belum terimunisasi vaksin MR. Sebagian anak ada yang diimunisasi di rumah atau di Puskesmas. Kami pihak sekolah sudah menghimbau, bahkan sudah melakukan sosialisasi kepada para orang tua, sesuai surat dari Walikota. Sosialisasi kami lakukan bekerjasama dengan Puskesmas Jombang. Namun kembali lagi, kami tidak bisa memaksa, karena di negeri kita ini ada dua pendapat soal vaksinasi ini, yang pasti kami selalu mendukung pemerintah.”
Aep berharap bahwa pada pelaksanaan kedua imunisasi vaksin MR di sekolah Abu Dzar, akan di dapat penambahan jumlah anak yang terimunisasi.
Asri
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.