BESTTANGSEL.COM, Depok – Operasi Bedah Pintas Jantung (Coronary Artery Bypass Graft / CABG) atau yang sering disebut oleh awam dengan istilah Operasi Bypass Jantung adalah tindakan operasi yang dilakukan pada penderita Penyakit Jantung Koroner (PJK), yaitu suatu kondisi pada jantung dimana terjadi sumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah arteri koroner, baik dengan atau tanpa riwayat serangan jantung sebelumnya.

Pasien yang perlu dilakukan Operasi Bypass Jantung adalah pasien yang sudah tidak bisa ditangani dengan metode penanganan dengan obat-obatan maupun dengan pemasangan stent jantung. Tujuan dilakukannya tindakan Operasi Bypass Jantung / CABG yaitu untuk membuat revaskularisasi atau untuk memperbaiki sirkulasi darah pada otot jantung dengan membuat saluran pintas pada pembuluh darah yang tersumbat atau menyempit. Saluran pintas yang dipasang atau dicangkokkan pada pembuluh darah jantung tersebut, diambil dari pembuluh darah vena dari kaki atau lengan atau dinding dada.

Penentuan diagnosa secara tepat dan terpadu, adanya Multidisciplinary Team (MDT) operasi jantung yang kompeten & berpengalaman, serta perawatan pasca operasi yang tepat sangat menentukan pemulihan kondisi pasien secara cepat dan aman.

Persiapan dan pelaksanaan Operasi Bypass Jantung / CABG di RS Jantung Diagram – Siloam Hospitals Group dilakukan oleh Multidisciplinary Team (MDT) dipimpin oleh Dr Heston G.B. Napitupulu, SpBTKV (K) – D.

Multidisciplinary Team tersebut terdiri dari Dokter Spesialis Jantung & Pembuluh Darah, Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dokter Spesialis Anestesi, Dokter Spesialis Kedokteran Fisik & Rehabilitasi, Dokter Spesialis Gizi Klinik, serta tim Resident Medical Officer / RMO.

Dr Heston G.B. Napitupulu, SpBTKV(K)-D adalah seorang ahli bedah jantung yang sudah sangat berpengalaman melakukan operasi bedah jantung baik operasi bedah bypass jantung maupun operasi jantung yang lain (operasi perbaikan katup jantung, operasi penggantian katup jantung, dan lain-lain).

Dalam memberikan pelayanan kesehatan, RS Jantung Diagram – Siloam Hospitals Group selalu mengutamakan keselamatan pasien, termasuk untuk pasien-pasien yang direncanakan akan menjalani operasi bedah bypass jantung. Setiap pasien yang akan dioperasi, sebelum diputuskan akan dilakukan tindakan operasi, didiskusikan terlebih dahulu oleh Multidisciplinary Team (MDT) melalui forum diskusi medis yang disebut Surgery Conference. Dengan demikian, setiap pasien yang diputuskan untuk menjalani operasi bypass jantung / CABG, sudah melalui tahap evaluasi dari berbagai disiplin ilmu kedokteran, sehingga pasien bisa ditangani secara komprehensif / terpadu.

“Operasi Bedah Bypass Jantung / CABG yang dikerjakan di RS Jantung Diagram bisa dilakukan secara on pump (dengan alat Mesin Jantung Paru / Heart Lung Machine) maupun off pump (tanpa alat Mesin Jantung Paru / Heart Lung Machine). Keuntungan operasi bedah bypass jantung secara off pump adalah, pemulihannya lebih cepat dan efek samping pada otak yang minimal,” ungkap Dr Heston G.B. Napitupulu.

RS Jantung Diagram menyediakan layanan operasi bedah bypass jantung sejak tahun 2006. Dan terhitung dari tahun 2021 sampai dengan bulan Juli 2022, jumlah operasi bedah bypass jantung di RS Jantung Diagram mencapai lebih dari 100 tindakan, dengan tingkat keberhasilan 98,5 %. Lama rawat inap pasien pasca operasi bedah bypass jantung di RS Jantung Diagram, rata-rata selama 5 sampai 7 hari.

Paska Operasi Bedah Bypass Jantung

Dr Heston G.B. Napitupulu juga menjelaskan, kelebihan lain dari penanganan operasi bedah bypass jantung di RS Jantung Diagram adalah proses pemulihan / recovery yang relatif cepat. Mobilisasi dini dan program rehabilitasi medik yang terpadu dengan perawatan pasien mempunyai andil dalam mempercepat pemulihan pasien pasca operasi.

“Pasca operasi, setelah pasien pulang ke rumah, perawat RS Jantung Diagram akan melakukan pemantauan setiap hari melalui telefon atau whatsap, agar pasien dapat merawat luka operasi secara baik dan benar serta minum obat secara teratur, sampai waktunya kontrol ke RS Jantung Diagram. Bagi pasien dari luar Jakarta, RS Jantung Diagram menyediakan Guest House bagi pasien dan keluarganya yg ingin tinggal sementara di Jakarta sampai kondisinya pulih kembali,” papar Dr Heston G.B. Napitupulu.

“Sudah banyak pasien-pasien yang berhasil dilakukan tindakan operasi bedah bypass jantung / CABG di RS Jantung Diagram dan menjalani hidup secara normal sampai bertahun-tahun setelah dilakukan tindakan tersebut. Adapun mengenai tarifnya, biaya operasi bedah jantung bypass / CABG di RS Jantung Diagram sangat rasional dan pembayarannya dapat dicover oleh berbagai asuransi,” ujar Dr Heston G.B. Napitupulu menambahkan.

Dengan adanya tim dokter dan tenaga kesehatan yang kompeten serta sarana prasarana kedokteran yang mutakhir di RS Jantung Diagram, maka RS Jantung Diagram merupakan RS Jantung swasta di Indonesia yang bisa menjadi pilihan bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan terpadu di bidang jantung & pembuluh darah. (Red/rlls)

Leave a Reply