Tata Sutardi, ST., MT., Ph.D., Kepala Pusat Riset Konversi dan Konservasi Energi BRIN (tengah kiri), Changyeop Lee. Ph.D., Executive Managing Director KITECH (tengah kanan), melakukan penandatanganan kerjasama penelitian. (26/11).

BESTTANGSEL.COM, Tangsel- Bertujuan untuk mempromosikan kegiatan ilmiah melalui penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bersifat kolaboratif, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indonesia melakukan kerjasama dengan Korea Institute of Industrial Technology (KITECH). penanda tanganan nota kesempahaman antara KITECH dan BRIN digelar di Gedung 720 Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie, Serpong, Tangerang Selatan, pada Selasa, 26 November 2024.

Terkait kerjasama tersebut, Tata Sutardi, Kepala Pusat Riset Konversi dan Konservasi Energi BRIN menjelaskan, “KITECH merupakan lembaga penelitian Pemerintah Republic of South Korea, telah mengembangkan inovasi pada bidang energi dan manufaktur, yang saat inipun sedang dikembangkan di Indonesia. Tentunya ini akan menjadi sumber inspirasi bagi peneliti BRIN agar bisa mengadopsi inovasi yang telah dilakukan KITECH khususnya dalam bidang energi dan manufaktur.”

Sementara itu, Changyeop Lee, Executive Managing Director KITECH mengatakan bahwa Indonesia memiliki banyak sumber daya yang dapat dimanfaatkan dalam pengembangan energi dan manufaktur. “Ini adalah sebuah potensi yang harus dimanfaatkan,” ujar Lee.

Adapun ruang lingkup kerjasama antara BRIN dan KITECH, diantaranya adalah: Penelitian tentang karbon netral dan penurunan emisi. Penelitian tentang biofuel dan bioenergy. Penelitian tentang Photovoltaic (PV), hydro, dan energi angin. Penelitian tentang sistem kelistrikan, microgrid, dan charging station. Penelitian tentang produksi minyak bumi dan gas non konvensional. Penelitian tentang industri manufaktur berbasis kandungan lokal. Dan kerjasama penelitian lain yang saling menguntungkan kedua belah pihak.

“Kerja sama ini diharapkan mampu untuk mendukung Co-Development yang sedang banyak dikembangkan oleh OREM (OrganiSasi Riset Energi dan Manufaktur), BRIN. Co-Development ini merupakan kegiatan riset Bersama yang dapat saling menguntungkan dan berfokus untuk menghasilkan produk unggulan Bersama untuk dimanfaatkan secara lebih luas. Melalu Co-Development ini, percepatan mencapai produk hasil riset yang unggul akan lebih cepat dan mudah dicapai,” papar Tata Sutardi.

Bersamaan dengan penandatanganan tersebut juga diselenggarakan kegiatan Seminar, sebagai media pengenalan dan promosi kegiatan riset yang sedang dilakukan. Seminar membahas Carbon Neutrality dan Emission Reduction, Catalyst regeneration and development, dan pengembangan biomassa dan Biofuel. (red/*)

Leave a Reply