BESTTANGSEL.COM, TANGERANG-Orientasi Mahasiswa Baru Universitas Multimedia Nusantara (OMB UMN) 2020 pada pertumbuhan hari satu menghadirkan beberapa nilai yang ditanamkan pada mahasiswa baru. Mulai dari nilai nusantara, kemauan, keteguhan, 5C Kompas Gramedia, hingga tantangan mahasiswa menghadapi revolusi industri 4.0. Setiap rangkaian acara yang berlangsung diatur sedemikian rupa agar mampu menyampaikan makna dari setiap nilai yang dibutuhkan mahasiswa untuk bertumbuh.
“Yang kita tekankan saat ini lebih ke arah nilai-nilai pada tiap rangkaian acara misalnya dinamika kelompok. Kami mengusahakan nilai tersebut tetap ada dan hanya diconvert ke bentuk pelaksanaan secara daring. Walau teknis yang berubah, nilai-nilai yang ditanamkan pun tetap sama,” jelas Koordinator Acara OMB UMN 2020 Daphne. Selasa (18/8).
Penanaman nilai ini dilakukan pada saat peserta melaksanakan dinamika kelompok yang dipandu oleh Sayaka (Person In Charge) tiap-tiap kelompok. Dinamika kelompok dilaksanakan dengan mempertemukan tiga kelompok untuk saling memperebutkan poin.
Terdapat tiga sesi dinamika kelompok yang dilaksanakan. Pada dinamika ‘Bersastra dalam Budaya,’ mahasiswa baru UMN diuji pengetahuannya mengenai budaya Indonesia, nilai kebangsaan, serta menumbuhkan kemauan untuk berani bersuara menyatakan pendapat.
Pada dinamika kedua yaitu ‘Deret Ambisi’,OMB UMN 2020 ingin menerapkan nilai keteguhan bagi para mahasiswa baru UMN. Keteguhan didapatkan mahasiswa ketika mereka yakin dan berusaha mendapatkan deret yang mereka targetkan.
Di dinamika terakhir yaitu dinamika ‘Seia Sebalas’, OMB UMN 2020 memberikan penanaman nilai 5C Kompas Gramedia di antaranya caring, credible, competent, competitive, dan customer delight yang mampu berguna saat kehidupan perkuliahan maupun kehidupan sehari-hari.
Selain penanaman nilai melalui dinamika kelompok, Rektor UMN Ninok Leksono memberikan beberapa nilai tambahan yang mampu diterapkan mahasiswa dalam menghadapi perkembangan teknologi.
“Saat ini kita sedang menyongsong datangnya revolusi industri 4.0. Di sini, riset ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi penting untuk melahirkan inovasi-inovasi. Walaupun begitu, kita jangan melupakan insan karakter sarjana yang diharapkan oleh UMN ketika anda menjadi sarjana nanti,” jelas Ninok saat berpidato secara virtual pada upacara pembukaan OMB UMN 2020.
Untuk mengajak mahasiswa semakin mengenal kampus, maka dilaksanakan pula perkenalan lembaga untuk memperkenalkan berbagai lembaga yang terdapat di UMN.
Pada pertumbuhan hari satu ini, berbagai divisi panitia OMB UMN 2020 mempresentasikan kontennya masing-masing, seperti Sadhiya (Konsumsi) yang menjelaskan tentang food waste dan Drayaka (Medic) yang menjelaskan tentang pentingnya kesehatan mental.
Selain itu, dilaksanakan pula kuliah Sayaka yang memberi pengetahuan tentang visi dan misi UMN, Tridarma Perguruan Tinggi, dan nilai 5C Kompas Gramedia. Divisi Raksaka (Keamanan) pun juga memberi evaluasi terhadap perilaku peserta pada pertumbuhan hari satu. (rlls/Ast)
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.